Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Pembelajaran Problem Based Learning berbantuan media kantong perkalian terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika, pada siswa kelas II SD Negeri Rejowinangun Selatan 1 Di kecamatan Magelang Selatan, Kota Magelang tahun ajaran 2023/2024.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimen dengan model One Group Pretest-Posttest Design. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II SD Negri Rejowinangun Selatan 1. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah tesĀ soal pretest dan posttest yang berupa soal uraian sebanyak 8 butir soal yang telah dilakukan uji validitas. Uji validitas soal pretest dan post-test menggunakan rumus product moment sedangkan uji reliabilitas menggunakan rumus Cronbach alpa dengan dibantu software IBM SPSS versi 24 for windows. Uji hipotesis menggunakan uji Paired Sample T-test. Sebelum melakukan uji hipotesis data diperoleh terlebih dahulu menggunakan uji normalitas.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran Problem Based Learning berbantuan media kantong perkalian berpengaruh terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika pada siswa kelas II SD. Hal ini dibuktikan dari hasil analisis uji Paired Sample T-test pada kelas yang diberi treatment dengan probabilitas nilai sig. (2-tailed) 0,000 < 0,05. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, terdapat perbedaan skor rata-rata hasil tes pretest dan posttest, disebutkan bahwa rata-rata hasil test pretest sebesar 44,78 dan hasil rata-rata posttest sebesar 79,35. Yang berarti terdapat perbedaan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika sebelum dan setelah mendapatkan perlakuan model Problem Based Learning. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka dapat disimpukan bahwa model Problem Based Learning berbantuan media kantong perkalian berpengaruh terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika siswa SD kelas II SD negeri Rejowinangun Selatan 1.