Main Article Content

Abstract

Guru sangat berperan penting dalam menentukan keberhasilan proses belajar mengajar. Akan tetapi, kenyataan di lapangan sebagian guru melakukan proses belajar mengajar tanpa memperhatikan gaya belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gaya belajar, mengetahui hasil belajar dan mengetahui adakah hubungan gaya belajar dengan hasil belajar siswa kelas 11 MIPA 1 dan 2 pada mata pelajaran akidah akhlak di MAN Temanggung. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode angket dan dokumentasi. Uji instrumen menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Analisis datanya menggunakan uji normalitas, persentase perolehan skor, dan uji linieritas. Hasil penelitian ini antara lain 1) gaya belajar siswa kelas XI MIPA 1 dan 2 di MAN Temanggung cenderung menggunakan gaya belajar auditori, ada 25 siswa dari 62 responden, sedangkan gaya belajar visual 23 siswa, dan jumlah siswa yang memiliki gaya belajar kinestetik berjumlah 14 orang. 2) Hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak  didaptkan nilai tertinggi siswa adalah 91, sedangkan nilai terendahnya adalah 70. Rata-rata sebagaian besar hasil belajar berada pada kisaran nilai 83,60-86,99 sehingga masuk dalam kriteria baik karena berada diantara nilai 75-89. 3) Hubungan gaya belajar dengan hasil belajar pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak di MAN Temanggung menggunakan deviation from linearity dengan SPSS 20, berdasarkan dari uji regresi linier sederhana nilai t hitung 2,877 dengan nilai signifikansi 0,006 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti ada hubungan yang signifikan variabel gaya belajar (X) terhadap variabel hasil belajar (Y). Gaya belajar guru akan mempengaruhi hasil belajar siswa, sehingga guru harus memahami karakter masing-masing siswa.

Article Details