Main Article Content
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk uji coba lagi faktor yang mempengaruhi pengungkapan modal intelektual kinerja. Bahwa faktor adalah investasi di bidang teknologi informasi, profitabilitas bank, risiko bank, hambatan untuk masuk, dan efisiensi investasi dalam modal intelektual. Populasi dari penelitian ini adalah bank-bank terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2003-2008. Jumlah sampel adalah 7 bank, yang dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Data ini menggunakan penelitian dari secundary dari Direktori Pasar Modal Indonesia dalam bentuk laporan tahunan tahun 2003-2008. Pemeriksaan statistik menggunakan analisis regresi berganda, karena penelitian ini memiliki lima variabels independen. Pengaruh parsial diuji dengan menggunakan uji t dan pengaruh simultan diuji dengan menggunakan uji F. Penelitian parsial memberikan hasil bahwa investasi dalam teknologi informasi dan profitabilitas bank memiliki pengaruh yang tinggi terhadap kinerja modal intelektual, sementara Bank risiko, hambatan untuk masuk, dan efisiensi investasi dalam modal intelektual tidak berpengaruh terhadap kinerja modal intelektual. Hasil simultan menunjukkan bahwa investasi di bidang teknologi informasi, profitabilitas bank, risiko bank, hambatan untuk masuk, dan efisiensi investasi dalam pengungkapan modal intelektual memiliki pengaruh terhadap kinerja modal intelektual.