Main Article Content

Abstract

Hipertensi adalah faktor primer ketiga yang menyebabkan 7 juta lebih kematian dini di setiap tahunnya. Hasil riskesdas tahun 2018 menunjukkan prevalensi terjadinya hipertensi sebesar 34,1%, angka tersebut mengalami peningkatan cukup tinggi dibandingkan hasil riskesdas tahun 2013. Kepatuhan pengobatan penderita hipertensi adalah hal yang penting karena penyakit hipertensi adalah penyakit yang tidak dapat disembuhkan namun harus terkontrol atau dikendalikan. Penggunaan antihipertensi saja ternyata tidak cukup untuk mendapatkan efek pengontrol tekanan darah dalam jangka panjang apabila tidak didukung dengan kepatuhan penggunaan obat antihipertensi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan kepatuhan pengobatan dan riwayat hipertensi dengan tindakan pengendalian tekanan darah pada pasien hipertensi di Puskesmas Kabupaten Magelang. Penelitian merupakan jenis penelitian observasional dengan pendekatan cros sectional. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner. Kuesioner diberikan kepada pasien yang memenuhi kriteria inklusi. Sampel dalam penelitian ini adalah 166 orang. Hasil yang didapat yakni pasien hipertensi memiliki tingkat kepatuhan dengan kategori sedang sebesar 89,2%. Sedangkan tindakan pengendalian dalam kategori cukup sebesar 53,6%. Analisis dilakukan menggunakan chi square, dengan hasil nilai p=0,745 untuk kepatuhan dengan tindakan pengendalian dan p=0,153 untuk riwayat hipertensi dengan tindakan pengendalian. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan antara kepatuhan dengan tindakan pengendalian serta tidak terdapat hubungan antara riwayat hipertensi dengan tindakan pengendalian

Keywords

Kepatuhan Riwayat Hipertensi Tindakan Pengendalian

Article Details

References

  1. Anugrah, Y., Saibi, Y., Betha, O. S., & Anwar, V. A. (2020). Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi Di Rumah Sakit Umum Daerah (Rsud) Tangerang Selatan. SCIENTIA : Jurnal Farmasi Dan Kesehatan, 10(2), 224. https://doi.org/10.36434/scientia.v10i2.322
  2. Arifin, M. H. B. M., Weta, I. W., & Ratnawati, N. L. K. A. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Kelompok Lanjut Usia Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Petang I Kabupaten Badung Tahun 2016. 5(7).
  3. Fithriyani, & Putri, M. E. (2020). Faktor Determinan yang Berhubungan dengan Upaya Pengendalian Hipertensi di PSTW Budi Luhur Kota Jambi. 9(2). https://doi.org/10.36565/jab.v9i2.222
  4. Hia, T. J., Simanjorang, A., & Hadi, A. J. (2020). Pengetahuan, Sikap, Kebiasaan Merokok, Aktifitas Fisik, dan Kepatuhan Minum Obat Berhubungan Dengan Pengendalian Hipertensi. 3(4), 308–316.
  5. Kionowati, Mediastini, E., & Septiyana, R. (2018). Hubungan Karakteristik Pasien Hipertensi Terhadap Kepatuhan Minum Obat Di Dokter Keluarga Kabupaten Kendal. 7(1), 6–11.
  6. Liberty, I. A., Pariyana, Roflin, E., & Waris, L. (2017). Determinan Kepatuhan Berobat Pasien Hipertensi Pada Fasilitas Kesehatan Tingkat I. 1(1), 58–65.
  7. Mangendai, Y., Rompas, S., & Hamel, R. S. (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Berobat Pada Pasien Hipertensi Di Puskesmas Ranotana Weru. 5(1).
  8. Marlina, Y., Santoso, H., & Sirait, A. (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Hipertensi Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Panyang Kecamatan Kuala Pesisir Kabupaten Nagan Raya. Journal of Healthcare Technology and Medicine Vol. 7 No. 2 Oktober 2021 Universitas Ubudiyah Indonesia , 7(2), 1512–1525.
  9. Masturoh, I., & T., N. A. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
  10. Matsumura, K., Arima, H., & Tominaga, M. (2013). Impact of Antihypertensive Medication Adherence on Blood Pressure Control in Hypertension : the COMFORT study. May, 909–914. https://doi.org/10.1093/qjmed/hct121
  11. Maulidina, F., Harmani, N., & Suraya, I. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Jati Luhur Bekasi Tahun 2018. 4(1), 149–155.
  12. Nurmalita, V., Annisaa, E., Pramono, D., & Sunarsih, E. S. (2019). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Antihipertensi Terhadap Kualitas Hidup Pada Pasien Hipertensi. 8(4), 1366–1374.
  13. Pramana, G. A., Dianingati, R. S., & Saputri, N. E. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Minum Obat Hipertensi Peserta Prolanis Di Puskesmas Kabupaten Semarang. 02(01), 52–58.
  14. Pratiwi, R. I., & Perwitasari, M. (2017). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Pasien Hipertensi Dalam Penggunaan Obat Di RSUD Kardinah. 15–17.
  15. Rusida, E. R., Adhani, R., & Panghiyangani, R. (2017). Pengaruh Tingkat Pengetahuan, Motivasi dan Faktor Obat Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi di Puskesmas Kota Banjarbaru Tahun 2017. 04(02), 130–141.
  16. Saputra, B. R., Rahayu, & Indrawanto, I. S. (2013). Profil Penderita Hipertensi Di RSUD Jombang Periode Januari-Desember 2011. 9(2), 116–120.
  17. Sinuraya, R. K., Destiani, D. P., Puspitasari, I. M., & Diantini, A. (2018). Tingkat Kepatuhan Pengobatan Pasien Hipertensi di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama di Kota Bandung. 7(2), 124–133. https://doi.org/10.15416/ijcp.2018.7.2.124
  18. Sunarti, N., & Patimah, I. (2019). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Upaya Pengendalian Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Karangmulya Kecamatan Karangpawitan Kabupaten Garut. 1(3), 7–11.
  19. Taufik, R., Ketaren, O., & Salmah, M. S. U. (2018). Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Musculosceletal Disorders Pada Perawat Di Rumah Sakit Umum Sari Mutiara Medan Tahun 2017. 3(1), 31–40.
  20. Tirtyasari, S., & Kodim, N. (2019). Prevalensi Dan Karakteristik Hipertensi Pada Usia Dewasa Muda Di Indonesia. 1(2), 395–402.
  21. Zaenurrohmah, D. H., & Rachmayanti, R. D. (2017). Hubungan Pengetahuan Dan Riwayat Hipertensi Dengan Tindakan Pengendalian Tekanan Darah Pada Lansia. 5(2), 174–184. https://doi.org/10.20473/jbe.v5i2.2017.174-184