Article Sidebar

Download
PDF
Statistic
Read Counter : 188 Download : 211

Downloads

Download data is not yet available.

Main Article Content

Abstract

Sebagai lembaga perantara, bank syariah menghimpun dana dari masyarakat dan kemudian menyalurkan dalam bentuk pembiayaan. Dalam praktiknya, penyaluran pembiayaan yang menjadi ciri utama yang dijalankan bank syariah ternyata tidak semudah dengan teori yang ada. Penelitian ini akan membahas pengaruh jangka pendek dan jangka Panjang dari Inflasi, Pembiayaan Bermasalah dan Financing to Deposit Ratio terhadap Deposito pada perbankan Syariah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan Error Correction Model dengan data time series bulanan mulai dari tahun 2019-2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam jangka panjang hanya pembiayaan bermasalah yang berpengaruh signifikan terhadap deposito perbankan Syariah di Indonesia. Sedangkan dalam jangka pendek, variabel inflasi dan pembiayaan bermasalah berpengaruh signifikan terhadap deposito perbankan Syariah di Indonesia dan Financing to Deposit Ratio tidak berpengaruh signifikan.

Keywords

Deposito Perbankan Syariah Pembiayaan Bermasalah Inflasi Financing to Deposit Ratio

Article Details

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

References

  1. Ardana, Y., & Wulandari, W. (2018). Tingkat Suku Bunga, Kinerja Keuangan, dan Bagi Hasil Deposito Pada Perbankan Syariah. Esensi: Jurnal Bisnis Dan Manajemen, 8(2). https://doi.org/10.15408/ess.v8i2.8392
  2. Fadli, A. A. Y. (2018). Pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Non-Performing Financing (NPF) terhadap Bagi Hasil Deposito Mudharabah pada Bank Syariah Mandiri. Jurnal Maksipreneur: Manajemen, Koperasi, Dan Entrepreneurship, 8(1). https://doi.org/10.30588/jmp.v8i1.391
  3. Farizi, F. Al, & Riduwan, A. (2016). Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Likuiditas, dan Bagi Hasil Terhadap Deposito Mudharabah. Jurnal Ilmu Dan Riset Akuntansi (JIRA), 5(4).
  4. Febriani, F. I. (2019). Pengaruh Tingkat Bagi Hasil, Financing to Deposit Ratio (FDR) Dan Tingkat Inflasi Terhadap Deposito Mudharabah Pada Bank Umum Syariah (BUS) Periode 2014 – 2017. Falah: Jurnal Ekonomi Syariah, 4(1). https://doi.org/10.22219/jes.v4i1.8752
  5. Firdaus, M., & Ghufron, S. (2013). Konsep dan Implementasi Bank Syariah. Renaisan.
  6. Gianiani, N. G. (2013). Faktor Yang Mempengaruhi Atas Bagi Hasil Mudharabah Perbankan Syariah. Accounting Analysis Journal, 2(1), 97–102.
  7. Indrajati, R., & Prasetyaningrum, S. (2016). Analisis Return On Equity, Return On Asset, FDR, BOPO dan Suku Bunga terhadap Tingkat Deposito Mudharabah (Studi Bank Umum Syariah 2012-2014). Future: Jurnal Manajemen Dan Akuntansi, 3(2), 125–142.
  8. Isna K., A., & Sunaryo, K. (2012). Analisis Pengaruh Return on Asset, Bopo, Dan Suku Bunga Terhadap Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah Pada Bank Umum Syariah. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Universitas Pekalongan, 11(1), 29–42.
  9. Juliana, S., & Mulazid, A. S. (2017). Analisa Pengaruh BOPO, Kecukupan Modal, Pembiayaan Bermasalah, Bagi Hasil Dan Profitabilitas Terhadap Simpanan Mudharabah Pada Bank Umum Syariah Periode 2011-2015. Li Falah: Jurnal Studi Ekonomi Dan Bisnis Islam, 2(1), 24–45. https://doi.org/10.31332/lifalah.v2i1.602
  10. Juniarty, N., Mifrahi, M. N., & Tohirin, A. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi deposito mudharabah pada bank syariah di Indonesia. Jurnal Ekonomi & Keuangan Islam, 3(1), 36–42. https://doi.org/10.20885/jeki.vol3.iss1.art5
  11. Muliawati, N. L., & Maryati, T. (2015). Analisis Pengaruh Inflasi, Kurs, Suku Bunga dan Bagi Hasil terhadap Deposito Pada PT. Bank Syariah Mandiri 2007-2012. Seminar Nasional Cendekiawan 2015.
  12. Naf’an. (2014). Pembiayaan Musyarakah dan Mudharabah. Graha Ilmu.
  13. Ningsih, P. T. S., & Ambarsari, D. (2020). Pengaruh Inflasi dan Bagi Hasil Terhadap Deposito Mudharabah (Studi Kasus Pada PT. Bank Syariah Mandiri). Ilmu Ekonomi Manajemen Dan Akuntansi, 1(2), 137–150. https://doi.org/10.37012/ileka.v1i2.295
  14. Novianti, N., Badina, T., & Erlangga, A. (2016). Analisis Pengaruh Return On Asset (ROA), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Suku Bunga, Financing to Deposits Ratio (FDR) dan Non Performing Financing (NPF) Terhadap Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah. ESENSI, 5(1), 65–86. https://doi.org/10.15408/ess.v5i1.2333
  15. OJK. (2020). Statistik Perbankan Syariah Desember 2020.
  16. Rahmawaty, & Yudina, T. A. (2015). Pengaruh Return On Asset (ROA) dan Financing To Deposit Ratio (FDR) terhadap Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah pada Bank Umum Syariah. Jurnal Dinamika Akuntansi Dan Bisnis, 2(1), 92–103.
  17. Undang-undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah, (2008).
  18. Sholikha, A. F. (2018). Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Tingkat Bagi Hasil, Likuiditas, Inflasi, Ukuran Bank, dan Pertumbuhan Produk Domestik Bruto terhadap Deposito Mudharabah Bank Umum Syariah di Indonesia. El-Jizya : Jurnal Ekonomi Islam, 6(1), 1–22. https://doi.org/10.24090/ej.v6i1.2045