Main Article Content

Abstract

Pemanfaatan olahan buah jeruk nipis, perlu dilakukan mengingat ketersediaan bahan tersebut di Desa Banjarsari Kabupaten Jombang berlimpah. Oleh karena itu melalui kegiatan pengabdian masyarakat, dilaksanakan optimalisasi pemanfaatan hasil komoditi unggulan melalui pelatihan olahan jeruk nipis di wilayah Desa Banjarsari. Tujuan kegiatan adalah memberikan pengetahuan tentang pengolahan hasil pertanian khususnya olahan buah jeruk nipis, dan meningkatkan minat masyarakat untuk lebih giat mengembangkan produk inovasi desa. Pelaksanaan kegiatan 15 – 30 Oktober 2020, sebagai bagian dari sosialisasi . Mitra pada kegiatan tersebut adalah ibu-ibu PKK yang berpotensi sebagai perantara antara tim narasumber dengan masyarakat desa dalam implementasi pengetahuan dan teknologi tepat guna pengolahan hasil pertanian. Tim narasumber adalah dosen Fakultas Pertanian dan instruktur kegiatan mahasiswa Universitas KH. A. Wahab Hasbullah. Peserta berjumlah 20 orang, dengan mengikuti kegiatan yang dilaksanakan terbagi 2 bagian, dengan metode pendekatan ceramah, diskusi, dan pelatihan. Kegiatan pertama diawali pre test, ceramah yang diikuti dengan diskusi dan diakhiri post test. Materi yang diberikan adalah budidaya dan manfaat jeruk nipis. Materi pelatihan berupa praktik pengolahan pasca panen jeruk nipis yaitu pembuatan sari jeruk nipis dan lilin aroma terapi. Berdasarkan hasil kegiatan tersebut diketahui peserta pelatihan yang menjawab benar mengalami kenaikan sebesar 27 % tentang tanaman jeruk nipis dan pemanfaatannya secara luas setelah diberi materi pelatihan. Persentase tingkat kepuasan dari kegiatan tersebut masing-masing 76% sangat puas, 15% puas, 9% kurang puas. Pelatihan tersebut mampu menambah wawasan, pengetahuan dan ketrampilan pemanfaatan jeruk nipis pada ibu-ibu PKK Desa Banjarsari dan menumbuhkan semangat berinovasi membuat produk olahan jeruk nipis.

Keywords

Desa Banjarsari Jeruk nipis Optimalisasi

Article Details