Main Article Content
Abstract
Perataan laba merupakan salah satu bentuk dari manajemen laba yang bertujuan mengurangi fluktuasi laba yang disajikan pada laporan keuangan sebagai pencapaian target laba yang diinginkan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang berpengaruh terhadap perataan laba yang dilakukan oleh perusahaan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2015-2019. Teknik pemilihan sampel penelitian menggunakan teknik pemilihan purposive sampling. Sampel yang terpilih sebanyak 17 perusahaan melalui kriteria yang telah ditentukan. Uji hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel financial leverage berpengaruh negatif terhadap perataan laba, sedangkan ukuran perusahaan, profitabilitas, dan struktur kepemilikan yang diproksikan dengan struktur kepemilikan manajerial, serta kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap perataan laba.