Penerapan Model Geographically Weighted Poisson Regression pada Jumlah Kematian Ibu di Provinsi Jawa Tengah
Main Article Content
Abstract
Kematian ibu merupakan salah satu indikator derajat kesehatan masyarakat di suatu daerah. Di Provinsi Jawa Tengah, meningkatnya jumlah kematian ibu menjadi salah satu masalah yang sulit diselesaikan. Kasus kematian ibu dipengaruhi oleh kondisi geografis (lokasi) dan kejadiannya merupakan kejadian berdistribusi Poisson sehingga model yang sesuai untuk digunakan adalah model geographically weighted poisson regression (GWPR). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memodelkan jumlah kematian ibu di Provinsi Jawa Tengah menggunakan model GWPR dengan pembobot fungsi kernel Gaussian dan pembobot fungsi kernel bisqure, kemudian memilih model yang lebih baik untuk digunakan dengan kriteria nilai AIC, selanjutnya menentukan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap jumlah kematian ibu. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara keseluruhan, faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah kematian ibu di Provinsi Jawa Tengah adalah persentase persalinan dibantu tenaga non medis, persentase ibu nifas mendapatkan vitamin A, persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat, jumlah sarana kesehatan, dan persentase bidan di setiap kabupaten/kota. HasilĀ perbandingan antara model GWPR dengan pembobot fungsi kernel Gaussian dan pembobot fungsi kernel bisquare diperoleh bahwa model GWPR dengan pembobot fungsi kernel Gaussian lebih baik digunakan pada jumlah kematian ibu di Provinsi Jawa Tengah tahun 2015 dengan nilai AIC sebesar 101,955.